Sunday, May 29, 2005

Do you want my chocolate?

Do you want my chocolate?
What woman think when you do things……

What is important in a gift?
Banyak wanita yang merasa jengkel ketika kekasihnya lupa mebawa "buah tangan" ketika berpergian ke luar kota. Apa sih pentingnya "buah tangan" ini buat wanita, mengapa kami bisa ngambek berhari-hari kalo sang pacar lupa nggak bawa oleh-oleh.


Bukan seberapa mahal atau seberapa gedhenya "buah tangan" itu yang matter buat cewek. Ada pesan tersirat dari setiap "buah tangan" sang kekasih bagi cewek. Pesan indah yang menyejukan hati bagai setetes embun, pesan "Honey I remember you wherever I am" atau pesan "Dears you are the queen of my mind right now". Pesan-pesan indah itu yang sebenarnya memberikan "nilai" dari "buah tangan" tersebut. Sekali lagi bukan besarnya ataupun nilainya. Yah syukur Alhamdulillah lah kalo dikasih yang mahal dan keren. Kalopun dikasihnya yang biasa-biasa saja pun tetep aja bikin melayang.

Just to give you a story which happened to myself. Pernah di suatu masa gw pulang dari mudik and end up beli’in my ex beberapa things yang gw bikir bakal "cool" habis kalo dipakai doi. Dan alkisah beliaunya juga habis pulang dari "suatu kota", pas iseng gw telpon beliaunya dan tanya bawa’in apa nih buah gw. Beliaunya menjawab "nggak pesen sih" wuih… rasanya kayak ditimpuk batu kerikil 5 ton hehehe Bukan dari jawabannya yang gw sebel tapi kenyataan bahwa ‘I mean nothing for him' (ikhlas... memang belum rejeki gw dikasih oleh2 hehehe)

So para cowok sebenarnya menjadi diingat oleh kalian dimanapun kalian berada adalah "buah tangan" yang paling indah buat kami…. Being the queen in your hearth is invaluable present for us, being remembered is a diamond for girl. Not the price is counted, the though is counted

Quote for today #1

Destiny is no matter of chance. It is a matter of choice.
It is not a thing to be waited for, it is a thing to be achieved.
-William Jennings Bryan -

It is choice - not chance - that determines your destiny
- Jean Nidetch -

Don't lay on chance given by somebody else, seek for that chance and make your choice. If you choose to be happy than seek for all things which able to make you happy.
BIG Q: what will make me happy in true meaning? (Sunshine Rinie)

Friday, May 27, 2005

What a friend for me

What friends mean for me

I believe in every faith Allah SWT has gave to me,
there is always a good thing and a purpose behind.
Let it be as it should be, as I believe what it should be is the best for me.

Dulu masa kita masih di bangku sekolah sering memperingati Hari Kesetiakawanan Nasional yang mohon maaf saya sendiri lupa diperingati tiap tanggal berapa ;) Akhir-akhir ini saya sering merenung mengenai makna kesetiakawanan di dalam hidup saya. Berapa banyak individu-individu yang pernah mewarnai hidup saya dan telah ikut andil membentuk pribadi saya become I am who I am now. Individu-individu dengan setiap keunikannya yang telah mengajarkan pada saya apa itu arti menghormati, memiliki, dan mengasihi tanpa syarat. My deep honor to all those individuals who have teach me something good and colored my life. You have made me as who I am now, indeed.

Akhir-akhir ini saya begitu merasakan arti sebuah persahabatan dan kesetiakawanan. Sesuatu yang mungkin sejenak terlupakan karena ‘hubungan’ lainnya yang sempat terjalani. A question in my head right now, is "what is the meaning of friend for me?" Well kata hatiku mengatakan, temanku adalah seseorang yang punya banyak makna dalam hidupku.


Friend is someone who give me feedback honestly
Masih sangat kental dalam ingatan gw, ketika salah seorang temen gw bilang "be yourself honey, you acted like a shadow of your sister" dalem sekaleee! Atau saat teman saya yang lain berkata "you are fat, so stand up and do something with it" so judgemental tapi jujur. Kala yang lain temanku bilang "Lo tuh bodoh, mikirin seseorang yang dianya sama sekali nggak mikirin elo" kejam banget didengernya. Teman sejati nggak akan bohong kepada karibnya sepahit apapun itu dirasa. Bedanya teman dan rival adalah pada TUJUAN, seorang teman memberikan pendapat yang jujur walau menyakitkan tidak lebih agar kita berubah menjadi manusia yang lebih baik lagi. Seorang rival berpendapat tidak lebih karena menginginkan sakitnya kita dan berharap pada kekalahan kita. Disitu insting kita bekerja dan diperlukan untuk membedakan yang mana teman dan yang mana rival ;(

Friend is someone who lend his/her shoulder for me to cry, who give his/her applause and laugh for my jokes and happiness
Nggak banyak temen saya yang tahan dan bisa nge-handle saya pas penyakit cengengku kambuh hehehe. Event my sister hands up untuk ngeberhenti’in kalo pas gw lagi sakauw nangis. Tapi ada satu temen saya yang nggak cuma tahan ma tangisan gw bahkan dengan sabar ngebuat gw nggak nangis lagi. Nangis itu penting buat nglepasin sesaknya hati, tapi jangan diumbar karena lo bakal terbuai dengan kesedihan elo, itu katanya. Semakin lo ngikutin nafsu nangis lo semakin lo nggak bangkit-bangkit dari kesedihan lo, ujar teman saya ini. Temen sejati buat saya adalah seseorang yang tidak hanya nemenin kita disaat kita seneng atau sedih tapi juga menyadarkan kita dari kesedihan dan kebahagiaan yang berlebihan. Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Temen sejati tidak akan memanjakan kita dalam kefanaan yang berkepanjangan, dia akan membantu kita untuk bangkit kembali.

Friend is someone who teach me what is life and what is strong
Beberapa temen saya yang dengan caranya masing-masing telah mengajarkan arti sebuah kehidupan pada saya. Apa itu membantu tanpa berharap balas, teman sejati dengan ikhlas akan membantu kita tanpa berhitung berapa dan kapan akan dibalas. Allah SWT yang akan membalas semua kebaikan mereka dengan cara Nya yang indah. Mereka mengajarkan pada saya apa arti memiliki, memberi, dan seperti apa itu rasanya kehilangan. Beberapa mengajarkan bagaimana menghargai perasaan mereka dan menghormati pendapat mereka. Bahkan beberapa mengajarkan padaku untuk sabar dan ikhlas ketika "mereka menyakitiku". Mereka telah mengajarkan padaku bagaimana menjadi pribadi yang kuat. Kuat untuk menghadapi semua cobaan dan ujian Tuhan, baik itu berupa kesedihan maupun kebahagian.

Friend is someone willing to help me in any case
"Kamu lagi dimana? Kamu butuh aku nggak disitu?" atau "Rini are you OK there, what can I do for you?" atau "Ya udah gw kesitu deh rin… hang on ya girl!" atau "Come on you can do it dear, I know you by hearth" itu list dari beberapa kalimat yang sering aku dengar dari temen2ku. Disini aku benar-benar merasakan makna "kesetiakawanan nasional" hehehe. Setelah melalui beberapa kisah konyol seperti kisah: mobil nyemplung sungai dan on air di JTV, nawar gitar temen kemahalan, dompet ketinggalan di kerajnang blanjaan dan alhasil raib, diputus doi, dan beberapa kisah konyol dan seru lainnya. Aku benar-benar tlah merasakan rasanya punya teman-teman yang tanpa berpikir 200 langkah bakal lari kesampingku dan menolong gw dengan Insya’allah ikhlas. Ya Allah SWT, berikan ridhoMu untuk teman-temanku ini........

My best friends ever are my parents
Well this is the best part of this writing. My best friends ever are my ibu and my papi ;p
Mereka berdua adalah sosok yang mewakili setiap makna teman bagiku, to my parents I can do "curhat" without afraid to be judged. To them I can always run for cry and to tell them my happiness as well as my sadness, to them I can seek for help and solution to my problems. Dan yang jelas mereka berdua adalah sosok yang aku hormati dan yang menyayangiku tanpa syarat (the unconditional love). Terakhir mereka dengan caranya masing-masing telah memberikan kekuatan mereka padaku untuk bangkit dari kesedihanku. I love you ibu and papi, thanks for everything you gave and give to me all this times. I’m proud to be your daughter.

Friendship is like a rollercoaster sometime we are in top and sometimes in the bottom. Ibarat gelombang longitudinal, setiap dia berada dibawah maka lonjakannya harus lebih tinggi dari ujung tertinggi sebelumnya, agar trend nya tetap "naik". In any position is your friendship in, it will have a point for you to be learned about. Jadi keinget sahabat-sahabat Rasulullah SAW yang tanpa gentar mendampingi beliau dalam segala kesusahan. Yang tidak pernah berselisih mengenai sesuatu yang baik.

Wednesday, May 18, 2005

Kearifan Cinta

Kearifan Cinta
(Jalaluddin Rumi)

CINTA yang dibangkitkan oleh khayalan yang salah dan tidak pada tempatnya bisa saja menghantarkannya pada keadaan ekstase. Namun kenikmatan itu, jelas tidak seperti bercinta dengan kekasih sebenarnya. Kekasih yang sadar akan hadirnya seseorang yang mencintainya. Ini sebagaimana kenikmatan lelaki yang memeluk tugu batu di dalam kegelapan sambil menangis dan meratap. Meskipun ia merasa nikmat karena berpikir bahwa yang dipeluk adalah kekasihnya, tapi jelas tidak senikmat orang yang memeluk kekasih sebenarnya. Kekasih yang hidup dan sadar.

Monday, May 16, 2005

La tahzan #2

La tahzan ya khumaira, Allah sayarchoudouki
Jangan bersedih wahai yang kemerah-merahan, Allah akan menunjukkan jalanNya

Why should I hate him?
How to forget the past and start a new brand story

<Seri la tahzan ya khumaira akan terus membahas beberapa tips untuk kaum wanita agar tidak bersedih ketika luput apa yang diharapkan. Tips ini insya’allah akan berguna juga bagi kaum adam dan siapapun juga.>

Bismillahirahmannirrahim,
Sabda Rasulullah: Orang yang kuat itu bukan orang yang menang bergulat, tetapi orang yang dapat mengendalikan dirinya ketika marah (Bukhari & Muslim).

Ketika kebencianmu terhadap seorang musuh sudah berlebihan, engkau mengharapkan agar musuhmu selamanya bernasib sial dan buruk. Padahal roda kehidupan terus berputar dan demikian pula keadaan musuhmu. Kadang-kadang dia beruntung, kadang pula dia sial. Mengharap musuhmu selalu sial akan membuat pikiranmu terganggu (Jalaluddin Rumi).

Di masa yang sudah sangat kabur perbedaan antara "cinta dan benci", ada baiknya kita coba cermati kembali apa itu rasa dan kepada siapa seharusnya rasa itu dituju. Berawal dari beberapa rasa kehilangan yang pernah hadir, catatan kecil ini terlahir. Pertanyaan nakal yang sedang berkelahi di pikiran saya saat ini adalah "apa yang sebaiknya kita lakukan untuk melupakan the Ex". Beberapa teman wanita yang saya kenal memilih untuk melupakan the Ex dengan berlabuh dengan cepat pada beberapa rasa lain yang dipaksakan ada, beberapa yang lain memilih untuk tetap mengingatnya dan hidup dalam kenangan masa lalu, dan beberapa yang lain memilih untuk berubah dari "pecinta" menjadi "pembenci", namun ada yang memilih belajar dari rasa kehilangan itu dan bangkit mengejar cahaya Ilahi yang terangNya dan juga meneduhkan – cahaya yang abadi.


How to forget your Ex? How to erase the paint? How not to hate him? Hm… yummy questions, please continue your reading if only you want to know the recipient ;)

Rasa sakit = "it is the mind game"
Ketika sore itu seorang sobatku menggambar sebuah titik kecil pada kertas putih dan bertanya "Non.. kamu lihat ini gambar apa?" well dengan PD dan cepat gw jawab "Titik Hitam". Beliau tersenyum dan menjawab "Itu gambaran hidupmu dari sudut pandangmu" Gedubrak @#$%^&*! "Aku melihatnya sebagai bidang putih dan titik itu adalah sebagian kecil dari bidang putih ini" ujar beliau cepat menanggapi raut ke-bete-an gw hihihi… Hm, bener juga yah dia melihat gambar itu adalah kertas putih yang didalamnya masih banyak ruang untuk diberi warna sedangkan aku melihat sebuah titik hitam kecil, yang lambat laun menjadi tidak berarti. Cara beliau memandang suatu masalah berbeda dengan cara gw menerima sesuatu.

Banyak wanita merasa tersakiti ketika "ditinggalkan", kalo boleh dikatakan sebenarnya kita sendiri yang menciptakan "rasa sakit" itu. Pikiran dan sugesti kita berujar dia menyakiti saya sehingga seluruh energi pikiran berpusar pada "rasa sakit", jadilah wanita merasa tersakiti. All the feeling you have is the result of your mind. Play the game in your mind and create a game of "not being hurt". You have to create a positive energy through your mind and it will free you from the pain. Insya’allah. Coba untuk bernyanyi dalam pikiranmu "Saya bahagia dengan tidak bersamamu lagi" dengan begitu akan tercipta energy bahagia dalam dirimu. (survei mengatakan: metode bernyanyi dalam pikiran terbukti cukup ampuh mengalihkan emosi lho…, paling nggak gw dah ngebukti’in hehehe)

Yakin bahwa Allah Maha Besar
Yakin itu ada 3 tingkatan: Pertama, Imul yaqin: yakin terhadap sesuatu karena mengetahuinya. Kedua, ‘ainul yaqin: yakin atas sesuatu karena melihatnya. Ketiga: Haqqul yaqin: yakin terhadap sesuatu dengan sebenar2nya karena dapat merasakannya dalam hati. Sudah semestinya keyakinan kita pada surah dan sirat Allah ada pada tingkatan haqqul yaqin.

Kenapa kita harus yakin? Karena apa yang menurut kita adalah tidak baik, mungkin itu yang terbaik bagi kita menurut Allah. Allah kan Yang Maha Tahu non...... Allah yang menghadirkan rasa itu dan Allah yang berhak mengambil rasa itu kembali dengan alasan yang tentunya baik bagi kita. Jadi yakinkan dan kuatkan hatimu bahwa apa yang Allah ambil darimu pastilah bukan yang baik untukmu. Dan dari setiap yang Allah ambil kembali, jika kita ikhlas akan diberikan yang lebih baik lagi.

Yakin bahwa the Ex nih bukan yang paling mutakhir dan bukan yang bisa menjadi imammu untuk menjadi wanita-wanita penghuni surga. Dia mungkin hadir sebagai utusan Allah untuk mengajarkan sesuatu kepadamu, namun bukan sebagai pecinta sejatimu. Karena pecinta sejatimu adalah Allah Yang Menciptakan kita dengan kata-kataNya, seperti halnya kita yang seharusnya mencintaiNya sepenuh hati tanpa syarat.
(again and again create ur own song about "yakin" dan keep listen that song with big smile in your face)


Don’t hate urself for being with him
Nah ini nih, penyakit wanita ketika patah hati "Membenci diri sendiri", the common disease had by woman which will thru her to deep self hurting. Ciri2nya dia akan bertanya: apa salahku sih kok ditinggalin? Kenapa sih dia harus hadir untuk kemudian pergi? Kesalahan terbesarku adalah membiarkan rasa itu tumbuh …! Well I do think that all are silly questions since you enjoyed the moment you were with him, so why you have to sorry and hate the things! Come on girls, there must be great things you had with the Ex, otherwise lo emang sial aja hehehe.

"Apakah manusia akan mendapatkan apa yang dicita-citakan?TIDAK maka hanya bagi Allah kehidupan akhirat & dunia (QS: 53:23-24)"

"Kami jelaskan yang demikian itu supaya kamu jangan terlalu berduka dengan apa yang luput dari kamu dan kamu jangan terlalu gembira dengan apa yang diberikanNya kepadamu (QS 57: 23)"

Dengan membenci dan mengingat-ingat semua kesedihanmu bersamanya, maka lo akan berkutat dengan masa lalu lo dan akhirnya lo sendiri yang terpenjara dalam perasaan lo. RUGI tahu...! diluar sana masih ada banyak keindahan untuk dinikmati. Dengan membenci dirimu, berarti lo juga benci the Ex kan yah, jujur pada dirimu kamu lebih benci dia daripada dirimu sendirikan? Nah excessnya walau berusaha seikhlas mungkin, tetap aja deep inside your hearth berharap kemalangannya ;) Nah ini nih, penyakit hati dan susah sembuhnya. Jadi kenapa harus dipelihara non rasa marah, benci, dan sakit itu. So what you need to do is "FORGIVE YOURSELF", dan "……..sesungguhnya memaafkan itu lebih mulia dan disukai Allah"
(emang susah sih non, insya’allah begitu lo memenangkan nafsu "tersakiti" lo yang lain akan terasa mudah)

Insya’allah cerita singkat ini dapat berguna bagi teman-teman semua. Dan Allah Yang Maha Penerima tobat akan menunjukkan jalan menuju yang "baik".

Mid May 2005
Accompanied by Chryse & Dhani "Jika Surga & Neraka Tak Pernah Ada"
Ya Allah jauhkan hamba dari riya, hamba berlindung padaMu dari penyakit hati.

Dedicated to: Sobatku di Jogja yang telah ikhlas seharian menemaniku dan mengajarkan sesuatu padaku dengan caranya yang indah. Insya’allah Rinie nggak akan takut lagi ;) fear and sad is the result of your mind.

Wednesday, May 11, 2005

Certificate of GR

Certificate of Good Relationship
3 secret ingredients to make our relationship to be the unforgettable

This poem is dedicated for men out there:
Dia tidak diciptakan dari ubun
Karena bahaya membiarkannya disanjung & dipuja
Dia tidak diciptakan dari tulang kaki
Karena hina membiarkannya diinjak-injak.
Dia tercipta dari tulang rusuk,
Dekat di hati untuk dicinta
Dekat di tangan untuk dilindungi.

It was in hot Sunday day when I trapped in an interesting conversation or should I called it a discussion with one of my colleague. We should do monthly stock taking (I called the task as "France Class" to make it more fancy), which require us to be in the middle of factory surrounding by materials while our friends might be in their middle of relaxation. . Forgive me to continue the story in Bahasa, more easy to understand (read: to write hehehe).

Pembicaran kami berkisar pada kebingungan teman saya ini untuk mengerti wanita dengan segala keindahannya ;) So lets call the discussion as "the certificate of good relationship". Kenapa banyak artis yang memilih untuk bercerai pada usia pernikahannya yang seumur jagung? Sebenarnya apa yang diperlukan oleh sebuah relationship untuk tumbuh menjadi sebuah hubungan yang saling melengkapi, saling menyayangi, saling menghormati, dan saling membawa kemaslahatan.

If you want to know 3 ingridients to bring you in a good relationship based on my woman though, please do continue your reading. Hopefully you will get advantage from my though…. Otherwise, well I m just a girl who learn on relationship….. ;)

Accepting
Being in relationship is being in a place where you judge and being judged, being reviewed and doing review. When you win the desire to judge your partner that’s when you win your relationship.
Waktu masih kecil pernah nggak lo ngrasa sebel banget sama orang ketika diperbandingkan dengan kakak atau adik lo? Wah dek nini nggak secakep kakaknya yah ;( bete banget kan! Nah sama dengan dalam sebuah hubungan, kalian diciptakan sebagai dua orang yang berbeda. Yang satu lelaki dengan logikanya dan yang satunya wanita dengan perasaannya. Dua orang yang berbeda ini hanya bisa menyatu ketika ada "pengampunan" (mengutip kata2 temen sebelah meja gw). Artinya mengampuni kesalahan dan ketidaksempurnaan pasangan kita, menerima apa adanya. Susah lho nggak nge-judge orang tuh, wah kok si kalo makan bunyi igh..., ternyata kalo bobok ngorok $%^&*, dan lain2nya.

Kenapa sih penting menerima pasangan kita apa adanya? Karena pada dasarnya, wanita itu ingin menjadi seperti apa yang sang kekasih inginkan. Jangan pernah merasa ragu bahwa wanita tidak bisa berubah, dia akan berubah namun setelah dia yakin sang kekasih telah menerimanya apa adnya meskipun pada keadaan yang paling buruk sekalipun. Dan berbahagialah wahai kekasih jika kau dapat mencinta tanpa syarat.

Understanding
Mengerti itu berat namun nikmat ;) Banyak laki2 berkata "wanita itu sungguh susah dimengerti", manurutku jika seorang pria telah dapat menerima kekasihnya apa adanya, maka mengerti apa yang dia rasakan dan apa yang dia inginkan tidaklah mudah, bahkan menyenangkan.
Wanita sadar ketika kekasihnya melihat ke wanita lain, ketika kekasih mangkir telpon demi menonton GP di TV, wanita mencoba menerima kodrat lelaki. Kemudian apa susahnya mengerti kami ingin mendengar "I love You" karena kami merasa nyaman dan aman mendengar kata itu.
Ketika dua kekasih telah dapat menerima semua perbedaan yang ada, saling mengampuni ketidaksempurnaan yang tercipta, dan saling mengerti apa yang sedang terjadi, mungkin terjadi, dan yang telah terjadi.... Maka kasih mereka telah memenangkan peperangan dengan diri mereka sendiri. Telah memenangkan nafsu nafsani yang bersembunyi dibalik kefanaan.

Take and Give
To be successed everything has to go balance. Dalam salah satu training yang pernah aku datangi, disebutkan bahwa dalam mengambil keputusan kita harus mencapai tingkatan "win-win" bukan "loose-win". Menurut gw, basic of this take and give ini adalah Managing Expectation, Memberi tanpa berharap balas alias Ikhlas. Ketika kita mengikhlaskan rasa yang kita bagi dengan seseorang maka apapun balasannya akan terasa indah. Dan ketika apa yang dirasa sama maka apa yang kita beri akan mendaptkan balasan yang sama.

Akan menjadi timpang suatu hubungan ketika satu pihak selalu memberi namun pihak lain tidak pernah membalas, sehingga lambat laun sang pemberi tersebut lelah dan menyerah dalam keputusasaan dan pertanyaan yang tidak terjawab. Pertanyaan: Apakah tidak dia menjadikan aku seseorang yang mengisi hatinya, sehingga tak ingin dia hadiahkan ketulusan kasih padaku?


In my new arranged 3 x 4 bedroom, Surabaya
May 2005
Accompanied by Ariel with his song of "Mungkin Nanti"
….. I am a fan of PeterPan ….

Dedicated to friends of mine, who are in love right now. Without felling the pain, your love will not grow. So enjoy the moment you are hurt and the moment you are loved, that’s the moment your love is growing. Love her as what her stand now, she will follow you when you are successfully proof your acceptance on her truly.



La tahzan #1

La tahzan ya khumaira, Allah sayarchoudouki
Jangan bersedih wahai yang kemerah-merahan, Allah akan menunjukkan jalan Nya.

How to handle your emotion when ur ex is dating with new princess of charming?

Alhamdulillah dia sudah menemukan pengganti dan semoga seperti yang dia inginkan. Inalillahi Allah telah mengambil kembali nikmat Nya untuk diberikan nikmat yang lebih lagi.

Nggak usah munafik, pasti saket banget pas tau soal kejadian itu…. ;(
Apa lagi The EX nih belum lama "nggak Jalan" lagi ma lo wuaaah menjerit2 deh rasanya. Perasaan tuh kayak kita nih "habis manis sepah dibuang", dimanfaatin doang, terbuang, dan tersia-siakan.
Ditambahlagi kalo si EX nih nggak gitu sensi orangnya, so dengan enteng beliaunya unjuk aktivitas "mesra" dengan his new princess of charming di depan kita hehehe

Maklum masih malam pengantin, jadi yah unjuk mesra itu wajar banget. Lo dulu juga digitu’in kan ma beliau, kalo dulu lo nggak digituin siap-siap pingsan ajah… ;)
OK, lets straight to the point of how to handle your emotion:

Ingat Allah SWT sayang dengan kita
Bahwa Allah SWT sayang dengan hambaNya, jangan lupa itu. Karena Dia sayang, maka kita dilindungi dari kesedihan hati yang akut dengan caraNya yang misterius, yaitu misahain kita dengan si EX. Sudah ketahuan belangnya dan "nggak asyiknya" kan nih cowok, belum juga masa idah lo habis dia dah mesra2an ma cewek lain dan nggak sungkan nglakuinnya didepan lo pula ….. !$%^&*%^&*(
Coba bayangin kalo lo nikah ma si EX dan lo harus hidup dalam kesedihan dan kenyataan bahwa dia nggak tulus sayang ma lo, dia bosenan, nggak konsisten, gak berhasrat memperjuangkan lo, dan nyakitin lo tiap harinya. Mending diputusin sekarang dari pada menderita di sepanjang sisa hidup lo kan yah… ;)

Don’t show your sadness in front of him
(tentunya juga jangan over yah… ntar malah kena comment Norak Igh Lo)
It may help to sing "Siapa lo dah bikin hari gue rusak, kasihan deh lo dah nilai gw dari kulit luar doang" again and again inside your head. You worth more than this EX girls so wake up and stand up. Kalo mau lebih bagus lagi lagunya diganti "Allah Maha Besar yang janjiNya selalu benar, I will get better than him, I'm worth to get someone better than him".

Dandan secantik mungkin (semua wanita diciptakan dengan keindahannya masing2, Sesungguhnya Allah sangat menyukai keindahan), wear your most colorful suit, put make up on your face, and spread your smile to everyone. Feel you are the most eligible jomblos in this decade dan seorang ahli surga yang disiapkan Nya pasti akan melirikmu.

Don’t listen to brokenhearth song anymore, keluar dari masa berkabung lo. Kalo your EX dah jadian ma cewek lain sebelum masa idah lo selesai kenapa lo harus terus bermurung2an, nggak sehat itu! Cuman jangan maksa yah, kalo mo sedih ya nggak papa cuman sedihnya di rumah aja jangan di depan dia.
Don’t give him a chance to think that he won your hearth that much and he is able to hurt you that much. It makes him feel like King of World! Not worth lah!

Ikhlas, Sabar dan kembalikan semuanya ke Allah SWT
Semua yang fana di dunia adalah milik Sang Kekal. Jadi ikhlas, let him go with peace. Jangan sampai lo jadi histeris dan maki2 dia di depan umum. Allah nggak akan suka melihat itu, dan nggak jadi naik kelas deh kita……


"Mintalah pertolongan pada Allah dengan sabar dan sholat, sesungguhnya itu tidaklah mudah kecuali bagi orang yang khusyuk."

Monday, May 09, 2005

No Pain No Gain

No Pain No Gain – Indahnya Perpisahan
Medio April 2005

wahai seorang kekasih
telah lama kau dirindui
hidup sedih dalam kerinduan
menangispun tak berair mata
tapi terus tetap bersabar
kerana ikatan janji
(Dua Cinta Kekasih)


Jangan ada pertemuan jika tak berharap perpisahan. Dan begitulah cinta deritanya tiada tara. Ketika rasa itu hadir dengan pondasi yang rapuh perpisahanlah yang dijanjikan oleh alam. Seperti setangkai mawar yang mati ketika tangkainya tercabut dari akar untuk dipersembahkan ketangan kekasih seorang. Namun jika perpisahan ada mengapa pertemuan menyapa? Jika perpisahan itu begitu indah mengapa kuharus menyesalinya? Pertemuan adalah pintu menuju tempat yang lebih baik dan perpisahan adalah anak kuncinya. Karena dengan perpisahan itu aku disadarkan atas lamunan tak berujungku. Dan aku terbangun dari tidur siangku yang menenggelamkanku dilautan nafsu. Nafsu ingin memiliki dan dimiliki, nafsu menyinta dan dicinta, nafsu dimengerti dan mengerti, nafsu menyakiti dan disakiti. <Sometimes I do think I’m addicted to the pain> Perpisahan itu telah membawaku menyelam dilautan ikhlas dan menuntunku ke pembelajaran yang utama. Pembelajaran di kelas "Cinta Allah SWT" sebuah bentuk cinta yang kekal, cinta yang tidak lagi maya dan fana, cinta atas Zat Yang Kekal, atas Sang Khaliq Yang Jiwaku ada di TanganNya. Insya’allah. Aku yakin Allah Maha Tahu apa yang bisa merubahku.

Jika dia hadir untuk menjadikan kita lebih baik mengapa kita harus menyesalinya dan menangisinya. Jika dia pergi untuk didatangkan yang lebih baik mengapa kita harus menghalangi dan menolaknya. Dan ketika yang dijanjikan itu tak datang didunia maka disurgalah kami akan bersatu, untuk berbahagia dalam kekekalan. Aku yakin itu karena telah dijanjikan Nya bahwa yang baik akan mendapatkan yang baik pula.......kerana ikatan janji.......

Pada awalnya pedih hanya yang terasa di hati, namun haruskah kita tenggelam dalam nafsu kesedihan? Nafsu kehilangan? Dan nafsu perusakan diri sendiri? Sedangkan di luar sana ada banyak keindahan yang terlupakan. Keindahan ikhlas dan sabar. Setiap penggalan cerita hidupku telah mengoreskan cerita indah di hati dimana di setiap pintu yang telah tertutup, kutuliskan satu sajak indah. Dan ketika setiap pintu yang tertutup itu terkunci maka anak kuncinya membukakanku pada pintu yang lain. Pintu yang akan membawaku menjadi seseorang yang insya’allah lebih baik dari hari kemarinku.

Dedicated to all women out there, go for eternity love not inmortal love.

Sajak Hidup

Sajak Indah Atas Episode Renungan Manusia
April 2005 – after office hour and after finishing my reading in Bidadari
Cemburu Padamu

Di lautan nikmat,
Dua makhluk berpisah,
Yang satu menyelam yang lain tenggelam,
Kau tahu apa bedanya?
(Buku: Bidadari Cemburu Padamu)


Indah ya sajaknya..... hampir setiap kali aku baca sajak ini bibirku tersimpul tipis. Kenapa? Karena di setiap baitnya mengandung makna yang sangat dalam. Dan sampai sekarangpun aku masih berusaha untuk meresapi makna dari sajak indah ini yang membawa aku ke dalam lamunan tak berujung. Lamunan mengenai sajak hidup seorang gadis di episode seperempat abadnya.
(Terimakasih buat Salim A Fillah atas sajak ini di buku Bidadari Cemburu Padamu)

Di lautan nikmat.....
Tentunya nikmat Allah SWT lah yang disebutkan dalam sajak ini. Nikmat Allah itu sangat luas tentunya, rangenya dari nikmat yang dapat diraba dan dilihat maupun nikmat yang hanya dapat dirasa. Dalam bahasa akuntansi nikmat itu cangkupannya dari tangible sampai intangible, dimana kedua-duanya harus dicatat di sisi Aktiva atau bagian Asset lebih lengkapnya, oleh setiap insan manusia.... Seperti halnya asset, nikmat itu bisa didebet alias bertambah ataupun dikredit yang artinya dikurangi. Dan aku percaya bahwa hanya Yang Maha Adil yang mempunyai hak preogratif untuk mendebet ataupun mengkreditkan nikmat.
Selama ini kadang kita terjebak pada pengejawantahan nikmat dalam bentuk yang tangible, sekedar rejeki, sekedar harta, sekedar kedudukan, sekedar kepintaran, kesehatan, dan materi. Padahal kalau kita sedikit meluangkan waktu untuk merenung, setiap tarikan nafas kita adalah nikmat Allah SWT. Bahkan masalah yang sedang kita hadapipun adalah salah satu bentuk nikmatNya kepada cucu Adam ini. Bahwa setiap cobaan dan ujian adalah nikmat dicintai Nya, karena setiap cobaan dan ujian adalah bukti cinta Ilallahi kepada umatNya. Maka sudah semestinya kita bersyukur atas setiap ujian Allah.
Bahwa saat inipun kita sedang berada dibiduk kita, berlayar dilautan nikmat tanpa batas...tanpa ujung. Lautan nikmat yang siap untuk diteguk sebanyak-banyaknya, tergantung apakah kita insani mau menjadikan nikmat ini sebagai karunia yang layak di syukuri atau kita ingkari.

Dua makhluk berpisah....
Waduh apa yah maksudnya makhluk-makhluk yang hidup didarat dan/ataukah makhluk golongan amphibi? Aku memilih mengartikan makhluk disini sebagai insan, makhluk yang dikaruniai akhal lagi rasa dan mungkin itu merupakan salah satu dari seribu makhluk yang dimaksudkan oleh sang penulis sajak ini. Dua manusia yang berpisah dalam mengarungi kehidupan fana ini. Berpisah akan berbeda arti dengan terpisah walaupun pisah tetaplah kata dasar dari keduanya. Berpisah mungkin lebih mengandung kesadaran ketika melakukan, dibandingkan dengan terpisah yang menurut saya terkesan ada unsur keterpaksaan. Berpisah dalam arti memisahkan diri secara sadar kali ya.... Yang satu memilih untuk berada di "jalan" yang diridhai Nya sedangkan yang lain lagi memilih untuk condong pada yang fana. Hmm... dalam sekali yah maksud dari kalimat singkat ini. Jika direnungi kadang manusia telah dengan sadarnya memilih untuk condong pada yang fana yang tangible yang lebih mudah dilihat dan dirasa yang lebih nya. Manusia dengan sadar memisahkan diri dari janji surga Nya janji pastinya atas nikmat tak berbatas atas sesuatu yang kekal. Seperti dua sejoli yang dihapakan pada persimpangan yang satu memilih akhirat dan yang lain memilih dunia. Maka berpisahlah dua anak Adam itu.

Yang satu menyelam yang lain tenggelam....
Menyelam dan Tenggelam sekali lagi sajak ini menggunakan bentuk kata kerja aktif dan pasif untuk menyiratkan makna dari penggalan sajak indah ini. Menyelam, kata kerja aktif, mungkin akan lebih tepat dimaknai sebagai manusia yang secara aktif mencari makna setiap nikmat Nya dan menggunakan nikmat itu di jalan Nya. Manusia yang tidak membiarkan dirinya hanyut dalam nikmat yang dirasa. Namun memilih untuk menggunakannya dengan bijak dan kesadaran penuh atas fitrahnya sebagai manusia yang lemah, sehingga terus berikhtiar dijalan Nya. Tidak memilih untuk tenggelam dalam lautan nikmat karena yang fana itu pastilah tidak kekal. Dan mengapa kita memilih untuk condong ke sesuatu yang tidak kekal ini. Bahwa yang fana itu maya dan seperti halnya bayangan, bayangan maya akan hilang dengan beranjaknya terang menuju gelap. Haruskan aku mencari sesuatu yang akan menggelap dengan datangnya sang kelam? Sang pengelana ini aku rasa tengah mencari apa itu terang sebelum dia tersesat semakin jauh dalam lorong-lorong kelam.

Jika boleh sedikit mengabadikan sajak tersebut dengan bahasa saya, kurang lebih nya sbb:
Kita manusia yang fana ini haruskan mengejar sesuatu yang fana?
Sedangkan telah dijanjikan oleh Nya sesuatu yang lebih indah dan kekal daripada yang fana?
Dan hanya ada satu janji yang haq yang tidak mungkin teringkari, janji Sang Penerima Tobat. Ketika dihadapkan pada persimpangan haruskah aku ikuti arus "belok kiri jalan terus" atau "belok kanan ikuti lampu lalulintas?" Yang jalan terus condong pada fana sedangkan yang ikuti lampu lalulintas menjanjikan angkot menuju surga Nya.

Sekelompok manusia menenggelamkan diri dalam nikmat fana, memilih mengikuti aliran laut kearah sumbu bumi yang semakin lama semakin dalam dan kelam. Sedangkan sekelompok lainnya memilih untuk menyelam, mempelajari nikmat dan karunia Nya dengan setiap pelajaran hidup yang terkandung didalam nikmat itu. Seraya menyerukan asma Nya dan mengharap tak lain dari ridha Nya.

Sungguhlah tidak mudah menjadi hambaNya yang memilih untuk menyelam. Dunia tak lebih dari ruangan kelas yang sangat besar dimana setiap menit yang terjadi adalah pembelajaran atas episode hidup cucu Adam untuk menjadi yang lebih baik lagi dihadapan Rabb.

Kutisari, Surabaya diiringi nyanyian patah hati Ariel
Last edited 9 May 2005
21.51 WIB


Buat temen sang pengelana yang sedang berubah menjadi kupu-kupu untuk menyebarkan harum kepelosok dunia, Rudy Suryanto: "Telah dijanjikan Nya bahwa setelah kesusahan akan ada kemudahan" dan "Telah dijanjikanNya yang baik pasti mendapatkan yang baik", mari kita berlomba-lomba termasuk pada golongan yang baik.
Happy Belated Birthday – meskipun rasul tidak merayakan ultahnya, namun kala ini adalah waktu yang tepat untuk berefleksi Rud… as you always do! Sometimes we lost to track what made us stand on who we are now.

Friday, May 06, 2005

Sebuah awal

Sebuah awal

Betapa sebuah peristiwa bisa menggubah jalan hidup manusia. Aku percaya bahwa ada Allah sayang pada kita dengan bahasan-Nya. Apa yang kita anggap kegagalan, kepedihan, kehancuran kadang kala justru awal dari datangnya cahaya. Cahaya yang menerangi sisi gelap hidup kita, sehingga menyibak tabir kefanaan. Apa yang kita anggap nyata menjadi maya. Apa yang anggap kekal ternyata fana. Sehingga akhirnya kita menuju satu cinta. Cinta yang abadi. Cinta yang sejati. Cinta pada yang membuat kita hidup.